Senin, 25 Juni 2012

remaja dan cinta


Foto by brotherswithnogame.com
Gemintang.com – Teman dan sahabat, dua kata yang memiliki arti sama tetapi berbeda. Kadang kita salah dalam membedakan mana itu teman dan mana itu sahabat. Teman belum tentu bisa dikatakan sahabat, karena terkadang teman hanya bisa melihat sisi baik kita, tetapi tidak bisa menerima sisi buruk kita. Misal, saat kita merasa senang dan membutuhkan teman untuk berbagi kebahagiaan, teman akan hadir meramaikan suasana, seperti merayakan ulang tahun, merayakan hari jadi dan sebagainya.
Saat kita senang, dia hadir menambah kebahagiaan kita, disaat kita susah atau sedih dia pun akan hadir untuk menenangkan kita, member Tetapi disaat kita bersedih atau membutuhkan pertolongan, mereka seakan tidak mengerti, bahkan mencari – cari alasan agar tidak menemui kita. Yang lebih menyebalkan lagi apabila setelah semua itu dan teman membutuhkan kita, dia akan membuat kita merasa kasihan agar kita membantu dia.
Berbeda dengan sahabat, sahabat selalu membantu kita saat senang maupun susah dan memberikan semangat kita untuk melakukan sesuatu. ikan support dan solusi untuk keluar dari permasalahan. Walaupun sahabat sedang sibuk, dia akan mengusahakan dan menyempatkan datang dengan cara apapun, dan jika dia benar – benar tidak bisa maka akan meminta maaf karena tidak bisa membantu. Terlebih lagi, walaupun sahabat memiliki masalah, dia akan tetap membantu kita dan mengabaikan masalahnya sejenak. Seorang sahabat akan mengingatkan dikala kita melakukan kesalahan, memberikan nasehat agar kita tidak melakukan kesalahan lagi.
Dapat diambil kesimpulan bahwa, teman tidak bisa selalu hadir disaat kita membutuhkannya, lain halnya dengan sahabat, dia akan selalu hadir walaupun kita dalam kondisi apapun. Maka dari itu, teman tidak bisa disebut sebagai sahabat tetapi sahabat bisa disebut juga sebagai teman.
(Rian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar